The Most Important Thing in Sewing

Menjahit memang menyenangkan, setelah sekian lama mencari-cari info cara membuat baju, aku bertekad ingin membuat baju, gak tanggung-tanggung langsung 2 dress sekaligus (terinspirasi bu Tatiana Vidi). Dengan pemikiran yang dangkal aku langsung meluncur ke toko kain, memilih corak dan kualitas kain katun yang aku suka, aku membeli 2 kain : bercorak garis-garis warna merah putih dan yang satunya flowery yang didominasi warna orange.

Sesampainya di rumah dengan semangat menggebu-gebu aku langsung siap-siap jahit, lha kok njeketek aku melewatkan banyak peralatan jahit-menjahit seperti kertas pola, kapur jahit, jarum pentul, dll. OMG... terpaksa deh jahit-menjahitnya mengalami delay hahahaha... mamaku cuma bisa mengelus dada melihat anaknya yang kelewat ceroboh ini sliwar-sliwer kebingungan. Padahal di buku-buku panduan menjahit yang aku punya sudah jelas-jelas mencantumkan peralatan menjahit apa saja yang dibutuhkan, tapi tidak aku baca dengan seksama karena aku lebih terpaku pada cara menjahit wkwkwkwk.. sekarang rasain deh akibatnya.

Nah, dari sini aku gak mau dong terulang lagi, langsung aku bikin list apa aja yang aku butuhkan kala menjahit, aku kasi judul "THE MOST IMPORTANT THING IN SEWING"

1. Meteran
   Untuk mempermudah saat mengukur badan sebelum membuat pola, gunakan meteran yang terbuat dari bahan plastik lentur. Biasanya meteran ini ada dua sisi, yang satu dalam centimeter (cm) yang satunya lagi dalam inchi.
2. Kertas Pola
   Untuk membuat pola bisa pakai berbagai macam kertas, yang penting lebar dan tidak terlalu tebal. Aku biasanya pakai kertas sampul warna coklat karena ukurannya lebar dan tidak terlalu tebal, harganya juga murah, sekitar Rp 1.000 per lembar, atau kalau memang tidak ada bisa pakai kertas minyak warna putih, harga sekitar Rp 250 per lembar, tapi menurutku kertas ini terlalu tipis.
   Mungkin ada dari kalian yang tau alternatif kertas yang lain? Monggo ditambahkan... ^^
3. Alat Tulis
   Pensil, penghapus dan spidol. Menurutku 3 alat tulis itu yang paling dibutuhkan saat menggambar pola, aku lebih suka pakai pensil daripada bolpoin karena bisa dihapus kalau salah, maklum kan masih pemula hehe. Kalau pola sudah jadi baru aku pertegas bentuknya dengan spidol
4. Penggaris
   Kalau bikin pola aku biasanya keluarin penggaris jahit dan penggaris 60cm, karena untuk tentuin ukuran lebih nyaman pakai penggaris 60cm daripada pakai meteran, baru untuk garis yang melengkung seperti kerung leher, kerung lengan aku pakai penggaris jahit
5. Gunting
   Ada 2 macam yang dipakai di sini, gunting kain dan gunting kertas. Harus dibedakan karena untuk gunting kain harus tajam biar hasil guntingan di kain rapi. kalau untuk menggunting pola sih pakai gunting kertas gpp. Untuk hasil lebih bagus pilih gunting kain yang terbuat dari baja, memang agak berat, tapi justru hasilnya lebih rapi
6. Jarum
   Jarum pentul untuk menyemat kain dengan pola supaya kertas pola gak bergeser-geser, jadi ukuran juga lebih tepat saat menjiplak pola di kain. Jarum jahit tangan untuk jahitan jelujur ataupun som. Jarum mesin jahit untuk jahitan di mesin.
7. Penjiplak
   Membaca istilah di atas aku jadi pengen ketawa karena terdengar seperti bahasa melayu ^^, lha bingung aku istilahkan apa, fungsinya kan memang untuk menjiplak pola dari kertas pola ke kain. Pilihannya antara lain : kertas karbon jahit, rader, kapur jahit, pensil kain, banyak macamnya, tergantung penggunaannya aja sih menurutku. Kalau untuk garis luar aku biasanya pakai kapur jahit, kalau untuk kupnat -karena posisinya di tengah- aku pakai rader+kertas karbon jahit.
8. Benang
   Untuk benang gak neko-neko sih, sesuaikan saja dengan bahan dan juga warna kain. tapi kalau memang pengen bermain dengan warna gak ada salahnya pakai warna benang yang berbeda dengan warna kain.
9. Pendedel
   Sesuai dengan namanya, pendedel digunakan untuk mendedel jahitan yang tidak sesuai dan jelujur yang sudah selesai dijahit.
10. Spul Benang + Sekoci
    Kalau menjahit dengan mesin jahit jangan sampai melupakan spul benang ya... ini penting banget dan jangan lupa perhatikan keadaan sekoci di mesin jahit.
11. Aksesoris
    Sebelum menjahit, pastikan aksesoris apa yang akan dipakai, seperti : kancing, renda, pita, bisban, resleting, karet, manik-manik, dll. Jangan sampai karena melewatkan 1 hal ini proyek jahit-menjahit jadi tertunda, sayang banget kan kalau dress yang harusnya cantik dan cute jadi terbengkalai hanya karena resletingnya belum beli ^^v

Nah, 11 macam barang di atas itulah yang menurutku sangat-amat penting, masih ada lebih banyak lagi peralatan jahit yang lainnya sepeti : manekin torso, bias tape maker, rotary cutter, dll, tapi menurutku itu masih belum terlalu penting. Oh iya, 11 macam barang penting tsb aku list secara ringkas, aku print dan tempel di dekat mesin jahit, jadinya begini :

Memang gak terlalu bagus tampilannya, tapi setidaknya bisa jadi reminder sebelum aku jahit-menjahit supaya jangan sampai ada yang terlewat.
Okay, happy sewing... enjoy the day ^^